EquityWorld Futures - Harga emas logam mulia acuan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik Rp 6.000 (0,96%) menjadi Rp 632.000 per gram, dari sebelumnya Rp 626.000 per gram.
Kenaikan itu sejalan dengan penguatan harga emas global di pasar spot kemarin, sebesar 0,66%, akibat memanasnya tensi perang dagang AS-China dan ancaman Presiden AS Donald Trump terhadap Jerman. Perang dagang AS-China dipicu oleh ambisi Trump membuat transaksi perdagangan AS-China menjadi lebih adil berdasarkan versinya. Berdasarkan harga Logam Mulia di gerai Butik Emas LM - Pulo Gadung di situs logammulia milik Antam, harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram menguat menjadi Rp 63,2 juta dari harga kemarin Rp 62,6 juta per batang. BACA JUGA : PT EquityWold Futures : Futures emas lebih tinggi selama sesi AS Emas Antam kepingan 100 gram lumrah dijadikan acuan transaksi emas secara umum, tidak hanya emas Antam. Harga emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda. Di sisi lain, harga beli kembali (buyback) emas Antam juga naik hari ini menjadi Rp 610.000 per gram dari sebelumnya Rp 604.000 per gram kemarin. Harga itu dapat menunjukkan harga beli yang harus dibayar Antam jika pemilik batang emas bersertifikat ingin menjual kembali investasi tersebut. Terkait dengan harga emas di pasar spot global, kemarin harga logam mulia ini sudah mencapai US$ 1.341 per troy ounce, naik dari US$ 1.333 per troy ounce pada hari sebelumnya. Hari ini, harga emas di pasar spot masih naik tipis sebesar 0,3% di level US$ 1.345 per troy ounce. Selain emas Antam biasa, Antam juga menawarkan emas batik dan emas tematik serta menampilkan harga hariannya di situs yang sama. Di sisi lain, Antam juga menjual emas batangan dengan dasar ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram di berbagai gerai yang tersedia di berbagai kota, dari Medan hingga Makassar. Harga dan ketersediaan emas di tiap gerai bisa berbeda. Harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 0,9%. Masyarakat bisa menyertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yaitu 0,45%. Naiknya harga emas ukuran kecil itu mengindikasikan risiko yang menguat kemarin. Beberapa faktor yang memengaruhi harga emas adalah nilai tukar rupiah, penawaran-permintaan, permintaan industri emas, isu global, tingkat inflasi, dan tingkat suku bunga. Penguatan harga emas Antam biasanya mencerminkan kecenderungan masyarakat untuk memburu emas ritel ketika kondisi tidak kondusif, sehingga mencerminkan fungsi logam mulia sebagai instrumen yang dinilai lebih aman (safe haven) untuk masyarakat di dalam negeri. EquityWorld Futures
0 Comments
Leave a Reply. |
OFFICIAL WEBSITEPT Equityworld FuturesProfil Perusahaan Legalitas Badan Pengawasan Hubungi Kami Archives
November 2022
Categories |
Selamat Datang di, | PT EQUITYWORLD FUTURES SAMARINDA |