EquityWorld Futures - PT Marga Mandalasakti (Astra Tol Tangerang-Merak) terus meningkatkan layanan dengan melakukan pembangunan Simpang Susun Balaraja Timur (SS Balaraja Timur) serta peningkatan kualitas jalan melalui pelapisan ulang (overlay).
Dalam pelaksanaan proyek tersebut, PT MMS menggandeng sejumlah kontraktor yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Marga Maju Mapan dan PT Bumi Duta Persada. Pembangunan SS Balaraja Timur sepanjang 3,754 km ini terdiri atas pembangunan jembatan simpang susun, ramp 1 (off ramp arah Jakarta), ramp 2 (on ramp arah Jakarta), ramp 3 (off ramp arah Merak), ramp 4 (on ramp arah Merak) dan jalan akses sampai dengan pertemuan jalan nasional. "Targetnya pembangunan simpang susun ini rampung pada Sementers II 2019. Selanjutnya kami juga akan bangun simpang susun Cikupa setelah berkoordinasi dengan pemerintah daerah," Dia menambahkan, keberadaan simpang susun Balaraja Timur diharapkan memberikan kemudahan aksesibilitas bagi masyarakat serta mampu mendorong pengembangan wilayah Balaraja dan Provinsi Banten. Menurut Krist, untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan, PT MMS mulai tahun depan akan membangun lajur ketiga di ruas tol Balaraja Barat-Cikande-Ciujung. Adapun tahap berikutnya, pembangunan lajur tambahan akan dilakukan di ruas Ciujung-Serang-Cilegon Timur. "Peningkatan kualitas jalan dan penambahan lajur tol ini akan terus dilakukan sesuai kebutuhan dan diskusi dengan pemerintah daerah. Kita ingin turut memajukan Banten melalu penyediaan infrastruktur jalan yang nyaman." EquityWorld Futures
0 Comments
EquityWorld Futures - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada akhir perdagangan, masih tak berdaya untuk semakin tertekan hingga sesi sore. Tren pelemahan mata uang Indonesia mengiringi laju penguatan USD yang semakin tak terbendung.
Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah di sesi perdagangan sore ambruk ke zona merah pada level Rp14.640/USD dibanding penutupan sebelumnya Rp14.623/USD. Tercatat rupiah tertekan sepanjang hari dengan bergerak pada level Rp14.618 hingga Rp14.653/USD. Rupiah akhir sesi terpuruk usai masih berada dalam tren pelemahan mencapai Rp14.630/USD. Angka ini tidak lebih baik dari sesi penutupan kemarin Rp14.605/USD. Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah tertahan pada jalur negatif dengan berada pada level Rp14.643/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah merosot tajam dari posisi perdagangan sebelumnya yang berada pada level Rp14.614/USD. Posisi rupiah juga tak jauh berbeda menurut data Bloomberg, dimana sore ini terpuruk menjadi Rp14.645/USD dari sebelumnya Rp14.626/USD. Tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp14.630-Rp14.654/USD. Di sisi lain, Dolar naik ditopang kesepakatan perdagangan AS dan Meksiko untuk memberikan sinyal bahwa konflik perdagangan antara AS dan China belum akan segera berakhir. Indeks USD menguat 0,2% pada level 94,884 di awal sesi, sedangkan euro turun terhadap dolar menjadi 1,1663. Sedangkan poundsterling bertahan mendekati posisi terendah dalam satu tahun terhadap euro, setelah penjualan agresif. Tercatat pounds sedikit menguat di posisi 90,62 terhadap euro, usai jatuh ke level terendah dalam satu tahun dekat 90,98 pada sesi sebelumnya. Melawan dolar, poundsterling secara luas cenderung mendatar di level 1,2883. EquityWorld Futures EquityWorld Futures - PT Samindo Resources Tbk pada paruh pertama tahun ini mencatatkan kinerja yang sangat baik. Hal itu antara lain terlihat dari capaian laba bersih perseroan yang mencapai USD13,22 juta, melonjak 139% dibanding perolehan laba bersih di semester I tahun sebelumnya sebesar USD5,54 juta.
Pada periode yang sama, perseroan juga mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 30% menjadi USD111,82 juta. Kemudian, EBITDA sebesar USD25,64 juta atau tumbuh 75% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. "Berkat kerja keras semua pihak, di semester pertama ini kinerja perseroan dari sisi operasional maupun keuangan jauh lebih baik dibanding tahun sebelumnya," Kim menjelaskan, demi menjaga performa, perusahaan penyedia jasa pertambangan batu bara terintegrasi tersebut secara ketat memperhatikan pengelolaan biaya, serta menerapkan efisiensi pada kegiatan operasionalnya. Perseroan antara lain melakukan penyesuaian sejumlah kontrak, kemudian dari sisi operasional, meminimumkan idle time selama kegiatan untuk menghemat konsumsi bahan bakar. Perseroan juga secara berkala melakukan pemeliharaaan jalan tambang dan pengukuran kemiringan jalan untuk mempermudah laju kendaraan. "Hal itu terbukti menghemat jumlah bahan bakar yang digunakan hingga 200.000 liter," Dari sisi non-operasional, sambung Kim, meskipun porsinya tidak mendominasi, perseroan juga terus melakukan langkah penghematan, antara lain dengan memangkas biaya perjalan dinas, biaya peralatan kantor, dan lainnya. Sejak beberapa tahun ke belakang, perseroan juga telah mengurangi jumlah pinjaman bank. Saat ini utang bank perseroan tinggal USD10 juta, dari sekitar USD48 juta pada tiga tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah kas perseroan hampir dua kali dari jumlah utang bank. "Ini semua adalah komitmen kami untuk memberikan tambahan nilai kepada para pemegang saham," Mengacu pada catatan positif selama paruh pertama ini, Kim optimistis kinerja perseroan akan terus membaik hingga akhir tahun. Samindo, kata dia, menargetkan tahun ini mampu mencetak laba bersih sebesar USD22 juta, atau 83% di atas capaian tahun 2017. Dia menambahkan, sama seperti tahun-tahun sebelumnya, perseroan berkomitmen membagikan keuntungan yang diperoleh sebesar-besarnya bagi para pemegang saham. "Beberapa tahun terakhir 80% dari profit dibagikan sebagai dividen kepada pemegang saham. Sekarang juga sama, jadi dengan target laba USD22 juta, bisa diestimasi berapa dividen yang akan dibagikan ke pemegang saham nantinya." EquityWorld Futures EquityWorld Futures - Presiden Direktur Bareksa.com Ady F Pangerang mengatakan, kondisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika (USD) yang sedang melemah, tetap memberikan rasa optimistis di dunia investasi. Meski begitu sedikit banyak, Ia mengakui penurunan mata uang rupiah berdampak ke dunia investasi dengan adanya gejolak pasar.
Namun Ia menambahkan, reksa dana tetap bisa jadi pilihan karena memberi return lebih tinggi dari sekadar menyimpan uang di bank. "Kami tetap optimistis, kalau dilihat pasar uang ini kan memberikan return jauh lebih tinggi dari di bank," Melihat hal tersebut, menurutnya naik-turun mata uang rupiah tak berpengaruh karena masih ada selisih return reksa dana dan simpanan perbankan. "Saya harap tidak pengaruh, tapi kalau gejolak di saham membuat orang beralih dari sebelumnya investasi di saham, sekarang taruh di pasar uang," Terang Ady, apabila pasar saham juga sudah pada di level yang rendah, maka investor langsung berbalik ke investasi saham untuk meraih keuntungan. "Akan naik lagi, ini siklus saja. Saya harap pasar reksa dana terus tumbuh," pungkasnya. EquityWorld Futures EquityWorld Futures - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir melemah 14,23 poin atau 0,24% ke level 5.968 pada perdagangan.
Pagi tadi, indeks dibuka berbalik melemah sebesar 0,13% atau 7,57 poin ke level 5.975,41. Dan Jumat ini, IHSG diperdagangkan di level 5.993,60-5.949,61. Delapan dari 10 indeks sektoral yang melemah membuat IHSG pulang merugi. Industri dasar melemah -0,87%, sektor konsumer dan manufaktur masing-masing turun 0,81%. Sedangkan perkebunan memimpin penguatan dengan naik 0,96%. Dari 512 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 209 tertekan, 135 stagnan dan 168 menguat. Nilai transaksi saham mencapai Rp5,59 triliun dari 6,40 miliar lembar saham. Transaksi bersih asing Rp104,94 miliar, dengan aksi beli asing Rp2,02 triliun dan aksi jual asing Rp1,91 triliun. Sementara itu, pasar Asia bervariasi dalam penutupan Jumat ini karena investor bereaksi terhadap perang tarif antara AS dan China, perombakan kepemimpinan di Australia dan data inflasi dari Jepang. Indeks ASX 200 Australia naik 0,3% pada level 6.247,30. Bursa Australia menguat merespons pengangkatan Menteri Keuangan Scott Morrison sebagai perdana menteri baru menggantikan Malcolm Turnbull yang digulingkan. Pasar China ditutup bergelombang pada Jumat petang ini, dengan indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,43% menjadi 27.671,87. Shanghai menguat sebesar 4,8 poin atau 0,18% ke level 2.729,42 dan Shenzhen turun 3,36 poin atau 0,23% menjadi 1.460,33. Di Jepang, Nikkei 225 naik 190,95 poin atau 0,85% menjadi 22.601,77 dan indeks Topix bertambah 10,98 poin atau 0,65% pada posisi 1.709,2. Indeks Kospi Korea Selatan ditutup menguat 10,61 poin atau 0,46% ke 2.293,21, karena kenaikan saham-saham blue chip. Equity World Futures EquityWorld Futures - Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) di pasar spot semakin melunglai. Data mencatat rupiah pada Kamis petang ini melemah 63 poin atau 0,44% ke level Rp14.637 per USD.
Awal perdagangan, mata uang NKRI dibuka melemah 51 poin atau 0,35% ke level Rp14.625 per USD, berbanding penutupan Selasa di Rp14.574 per USD. Kamis ini, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp14.620-Rp14.638 per USD. Rupiah dengan tertekan 52 poin alias 0,35% ke level Rp14,625 per USD, berbanding penutupan Selasa di Rp14.573 per USD. Risalah The Fed, masalah perang tarif terbaru antara AS dan China, ditambah gejolak politik di Australia membuat dolar AS menjadi investor darling. Tiga kondisi yang disebutkan tadi membuat para investor membeli greenback dan memacu dolar AS lebih tinggi. Indeks USD yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,3% menjadi 95,453. Hal ini membuat euro turun 0,4% menjadi USD1,1551 per EUR. Yen Jepang juga jatuh 0,27% menjadi 110,84 yen, karena ekspektasi suku bunga AS lebih tinggi membuat permintaan mata uang Jepang sebagai safe haven berkurang. Dolar Australia terpental 0,8% menjadi 0,7293 pada pukul 03:56 GMT. Dolar Australia terkulai karena gejolak politik di Australia sejak Partai Liberal memenangkan voting. Sementara PM Malcolm Turnbull mendapat rintangan dari pengunduran tiga menteri seniornya. "Dolar Aussie melemah karena ada indikasi PM Turnbull bakal mengundurkan diri. Investor lantas menjual dolar Australia dan memborong dolar AS sebagai safe haven." Equity World Futures Equity World Futures - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan di pasar spot, ditutup menguat 5 poin atau 0,03% ke level Rp14.588 per USD, dibanding penutupan Kamis (16/8/2018) di Rp14.593 per USD. Senin ini, rupiah di indeks Bloomberg diperdagangkan di Rp14.577-Rp14.594 per USD.
Rupiah terapresiasi 18 poin atau 0,12% menjadi Rp14.585 per USD, berbanding pekan lalu di Rp14.603 per USD. Rupiah menguat pada Senin ini, setelah Bank Indonesia melakukan intervensi. Otoritas moneterkembali mengeluarkan relaksasi di pasar keuangan yang bertujuan memperkuat nilai tukar rupiah. Relaksasi kali ini adalah terkait premi swap lindung nilai (hedging). Relaksasi yang dikeluarkan BI mengenai premi swap lindung nilai adalah mengenai penerapan premi swap yang lebih efisien. Pasalnya, selama ini menganggap premi swap hedging di BI mahal. "Banyak yang mengeluhkan swap rate itu mahal sehingga kalau ada kebijakannya, swap rate bisa lebih terjangkau. Akan ada juga batas atas swap rate dari BI supaya membuat pasar swap menjadi lebih efisien," Relaksasi ini berhasil membuat rupiah menguat kendati indeks dolar AS kembali menguat pada sesi perdagangan petang. Indeks USD naik 0,2% terhadap enam mata uang utama menjadi 96,248. Dolar menguat seiring pertemuan kebijakan Federal Reserve mengenai kebijakan moneter Negeri Paman Sam. "Pelaku pasar ingin mendengar lebih banyak rincian dari komentar terbaru The Fed soal kenaikan suku bunga secara bertahap tepat untuk 'saat ini'. Arti 'saat ini' bisa menyiratkan kemungkinan perubahan moneter ke depan." Equity World Futures Equity World Futures - Pergerakan USD yang mulai menurun di akhir pekan diharapkan dapat memberikan sentimen positif pada rupiah untuk dapat berbalik menguat.
Meski sentimen dari dalam negeri belum cukup positif seiring masih adanya imbas rilis data-data makroekonomi sebelumnya yang kurang baik, namun diharapkan rupiah dapat memanfaatkan momentum turunnya USD seiring dengan mulai meredanya kekhawatiran resesi Turki dengan mulai menguatnya mata uang lira dan EUR, serta harapan positif akan pertemuan AS-China untuk membahas kembali negosiasi dagang. "Tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat rupiah kembali melemah," Di perkirakan Reza, rupiah akan bergerak di kisaran Rp14.608 per USD-Rp14.594 per USD. Sementara, pergerakan rupiah jelang libur HUT Kemerdekaan RI belum juga membaik, dimana cenderung masih melanjutkan pelemahannya. Pembacaan nota RABPN 2019 yang disampaikan Presiden Jokowi dimana mengatakan bahwa rupiah ditargetkan dapat mencapai Rp14.400 per USD tampaknya belum cukup ampuh mengangkat rupiah, meski dinilai sejumlah kalangan sebagai target yang optimis. "Masih meningkatnya permintaan atas aset berisiko rendah, terutama USD membuat rupiah terimbas negatif." Equity World Futures PT Equity World Futures : IHSG Naik Tipis ke Level 5.816 di Akhir Sesi, Bursa China Anjlok 2%8/16/2018 Equity World Futures - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup merayap naik di akhir sesi perdagangan, untuk mengiringi kemerosotan mayoritas bursa utama Asia. Di sesi penutupan, IHSG balik menguat ke level 5.816,59 usai meningkat 46,72 poin atau 0,81%.
Pada sesi siang, bursa saham Tanah Air jatuh tenggelam 1,38% atau setara 79,50 poin menjadi 5.690,37 untuk berbalik melemah saat sesi pagi sempat menguat ke posisi 5.806,23 dengan tambahan 36,360 poin atau 0,63%. Sebelumnya bursa saham Tanah Air parkir di level 5.769,87. Sektor saham hingga perdagangan sore kebanyakan berada dalam jalur positif dipimpin lonjakan tertinggi perkebunan mencapai 5.85% diikuti lompatan sektor infrastruktur 1.73%. Sedangkan properti menjadi satu-satunya yang mengalami pelemahan yaitu 0,28%. Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp7,86 triliun dengan 8,04 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp340,14 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp2,87 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp2,53 triliun. Tercatat sebesar 191 saham menguat, 197 melemah dan 131 stagnan. Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) naik Rp1.000 menjadi Rp20.000, PT Astra International Tbk. (ASII) meningkat Rp150 ke level Rp6.975 serta PT Indospring Tbk. (INDS) bertambah Rp110 menjadi Rp2.140. Saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.700 menjadi Rp71.800, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) berkurang Rp225 di posisi Rp18.250 dan PT Panin Sekuritas Tbk. (PANS) turun Rp125 di posisi Rp1.555. Di sisi lain saham Asia ditutup sebagian besar lebih rendah pada perdagangan Rabu, mengabaikan nada positif di Wall Street, karena dolar bertahan kuat di tengah krisis mata uang Turki. Pasar saham China jatuh saat komposit Shanghai Composite ambruk 2,06% di akhir hingga ditutup pada level 2.723,64. Indeks Hang Seng di Hong Kong diperdagangkan turun 1,7% dengan kerugian mendalam pada sektor teknologi dan materials yang membebani indeks. Di tengah penurunan yang meluas, perusahaan raksasa teknologi Tencent tenggelam 3,16%. Selanjutnya indeks Nikkei 225 turun 0,68% atau 151,86 poin ke level 22.204,22 setelah sesi terakhir mendekati 500 poin. Sebagian besar sektor menyelesaikan hari lebih rendah, dengan sektor minyak dan produk batu bara di antara yang berkinerja terburuk, sementara keuangan dan teknologi juga mencatat penurunan. Bursa saham Australia menguat ketika ASX 200 membalikkan penurunan awal hingga berakhir lebih tinggi 0,47 % pada level 6.329. Sementara indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,91% di sesi sore perdagangan Asia ketika pasar saham Korea Selatan dan India ditutup. Equity World Futures PT Equity World Futures : Gerak Cepat Pertamina Bantu Korban Gempa Lombok Bisa Jadi Contoh8/15/2018 Equity World Futures - Upaya PT Pertamina (persero) membantu meringankan beban korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, mendapatkan apresiasi dari Guru besar Universitas Indonesia (UI) Profesor Budyatna. Menurutnya sudah seharusnya semua elemen masyarakat bahu-membahu menunjukkan empati.
"Bagus kalau ada BUMN seperti itu. Harusnya bisa menjadi contoh elemen bangsa yang lain," Terang dia, gempa Lombok memang harus menjadi perhatian semua pihak. Tidak hanya dilihat dari kekuatan gempa yang dahsyat serta kerusakan yang diakibatkan, namun juga banyaknya korban meninggal dunia. "Ini gempa yang sangat luar biasa. Akibatnya juga sangat luar biasa," Lantaran itu, Budyatna berharap bahwa empati yang dilakukan Pertamina bisa mengetuk pintu hati banyak pihak. Sebab, yang terjadi saat ini justru sebaliknya. Yaitu, lebih banyak tokoh berbicara di layar kaca daripada melakukan upaya nyata. "Politikus dan orang-orang kaya, jangan diam saja," Pasca gempa bumi dahsyat di Lombok, Pertamina memang melakukan gerak cepat dalam memberikan bantuan dan pelayanan. Termasuk di antaranya, ketika BUMN tersebut tetap menyalurkan BBM dan LPG di saat suasana masih mencekam. Dari 60 SPBU di Nusa Tenggara Barat (NTB), seluruhnya mendapat pasokan BBM secara penuh dari Pertamina. Bahkan, SPBU Pertamina 54.833.09 di Kayangan, Lombok Utara yang merupakan wilayah terparah terdampak gempa karena dekat dengan pusat gempa, juga telah melayani BBM seperti biasa. SPBU ini berlokasi cukup strategis dan sudah menggelontorkan 8.000 liter produk BBM jenis Pertalite dan Premium. Selain tetap melayani masyarakat, Pertamina juga gencar memberikan bantuan kemanusiaan, seperti sembako, alat kelengkapan tidur dan tenda pengungsi. Selain itu, juga bantuan operasional ambulans dan LPG untuk dapur umum di lokasi pengungsian, serta bantuan kesehatan yakni dengan menerjunkan tenaga medis dan psikiater di lokasi pengungsian. Equity World Futures |
OFFICIAL WEBSITEPT Equityworld FuturesProfil Perusahaan Legalitas Badan Pengawasan Hubungi Kami Archives
November 2022
Categories |
Selamat Datang di, | PT EQUITYWORLD FUTURES SAMARINDA |