Equityworld Futures - Fokus sebagian besar investor kini pada peluang kenaikan tingkat suku bunga AS oleh The Fed pekan depan setelah rilis pidato beberapa petinggi bank sentral AS. Kondisi ini menyebabkan harga emas mengalami kenaikan tipis, namun cenderung flat. Saat berita ini diturunkan, pair XAU/USD diperdagangkan di kisaran level harga 1,330 dolar AS. Harga emas Sementara itu, pada Comex New York Mercantile Exchange, harga emas futures untuk pengiriman bulan Desember meningkat sebesar 0.69 persen ke level harga 1,334 dolar AS per troy ons. Sedangkan harga perak futures untuk pengiriman bulan Desember berada di kisaran level harga 19.31 dolar AS per troy ons, mengalami kenaikan cukup signifikan sebesar 1.63 persen dan harga tembaga futures untuk pengiriman bulan Desember merangkak naik sebesar 0.05 persen menjadi 2.101 dolar AS per pound. Selama sesi perdagangan hari Senin kemarin, harga emas terpantau melemah setelah pidato dari salah satu pejabat penting the Fed dan anggota FOMC pada hari Jumat lalu. Harga emas menurun cukup signifikan setelah dalam pidatonya Presiden the Fed Boston, Eric Rosengren menyatakan bahwa kondisi perekonomian AS dinilai sudah lebih kuat untuk menghadapi risiko-risiko serta kenaikan tingkat suku bunga. Pernyataan Para Pejabat Penting The Fed Berbeda dengan komentar Eric Rosengren pekan lalu, Dewan Gubernur the Fed, Lael Brainard pagi tadi menyatakan bahwa keputusan untuk menaikkan tingkat suku bunga AS pada bulan September ini terlalu terburu-buru mengingat data pasar ketenagakerjaan AS beberapa waktu lalu masih cenderung menurun. Pernyataan Brainard, salah satu anggota FOMC tersebut mampu mengurangi ekspektasi dan probabilitas untuk adanya kenaikan tingkat suku bunga AS dalam waktu dekat ini. Sementara itu, pernyataan Brainard ini juga menarik perhatian para pelaku pasar jelang rapat kebijakan FOMC pada tanggal 20 dan 21 mendatang. Dewan Gubernur the Fed ini dinilai sebagai pejabat the Fed yang cenderung dovish dan bisa jadi ia mampu meyakinkan ketua the Fed, Janet Yellen untuk menunda kenaikan tingkat suku bunga AS bulan September. Seperti yang sudah diketahui, apabila bank sentral AS menaikkan tingkat suku bunganya, maka harga emas akan terbebani karena minat investor untuk aset safe haven ini menurun. Selain itu, kenaikan suku bunga AS juga menyebabkan harga emas akan cenderung melandai (bearish) dan bersaing ketat dengan aset berimbal balik bunga. PT Equityworld Futures
0 Comments
Equityworld Futures - Pertumbuhan ekonomi New Zealand sedikit meleset dari ekspektasi di kuartal kedua tahun ini, namun solidnya angka output industri yang tertopang oleh kuartnya ekspor dan permintaan domestik kemungkinan dapat menggoyahkan ekspektasi pemotongan suku bunga RBNZ.
nzd_usd Produk Domestik Bruto (GDP) New Zealand mengalami kenaikan dengan penyesuaian musiman 0.9 persen di kuartal kedua tahun ini dibandingkan dengan kuartal sebelumnya dan 3.6 persen dalam tahun ini, demikian dilaporkan oleh Biro Statistik New Zealand di hari Kamis (15/September) pagi tadi yang dikutip oleh CNBC. Angka tersebut masih lebih rendah daripada eskpektasi para ekonom Reuters yakni sekitar 1.1 persen untuk QoQ dan 3.7 persen untuk YoY. "Belanja masyarakat naik 1.9 persen, dengan banyaknya penggunaan Kiwi (julukan untuk Dolar New Zealand) untuk perjalanan wisata ke luar negeri, kebutuhan pangan, dan mebel untuk mengisi rumah," kata Gary Dunnet, Manajer Biro Statistik New Zealand yang dikutip oleh Reuters. Kuatnya permintaan internasional membuat ekspor meningkat 4.0 persen, dengan ekspor barang-barang yang tercatat meningkat pesat dalam basis kuartalan selama dua puluh tahun terakhir. Menteri Keuangan New Zealand, Bill English, mengatakan bahwa pertumbuhan tahunan negara yang mencapai 3.6 persen sudah dua kali lipat lebih banyak daripada rate OECD di angka 1.6 persen dan sudah lebih tinggi daripada GDP Australia yang 3.3 persen, 2.2 persen di Inggris, 1.2 persen di AS, dan 0.8 persen di Jepang. NZD/USD Bergerak Menurun Kendati demikian, siang ini NZD/USD bergerak menurun ke angka 0.7255, kembali setara dengan level rendah yang dicapai 14 September kemarin yakni di angka 0.7256. Menurut analisis Invest Diva, untuk skenario bearish, terlihat adanya penurunan pivot di angka 0.7223. Break di bawah level tersebut akan mengubah gerak NZD/USD akan bearish dalam jangka panjang. PT Equityworld Futures |
OFFICIAL WEBSITEPT Equityworld FuturesProfil Perusahaan Legalitas Badan Pengawasan Hubungi Kami Archives
November 2022
Categories |
Selamat Datang di, | PT EQUITYWORLD FUTURES SAMARINDA |